Dioda dan cara pengukuranya
Dioda (Diode) adalah Komponen Elektronika Aktif yang terbuat dari bahan semikonduktor dan mempunyai fungsi untuk menghantarkan arus listrik ke satu arah tetapi menghambat arus listrik dari arah sebaliknya. Oleh karena itu, Dioda sering dipergunakan sebagai penyearah dalam Rangkaian Elektronika. Dioda pada umumnya mempunyai 2 Elektroda (terminal) yaitu Anoda (+) dan Katoda (-)
Prinsip kerja dioda yaitu dapat mengalirkan arus dari sisi tipe-p (Anoda) menuju ke sisi tipe-n (Katoda) tetapi tidak dapat mengalirkan arus ke arah sebaliknya.
Jenis dioda berdasarkan fungsinya ;
Dioda Penyearah (Dioda Biasa atau Dioda Bridge) yang berfungsi sebagai penyearah arus AC ke arus DC.
Dioda Zener yang berfungsi sebagai pengaman rangkaian dan juga sebagai penstabil tegangan.
Dioda LED yang berfungsi sebagai lampu Indikator ataupun lampu penerangan
Dioda Photo yang berfungsi sebagai sensor cahaya
Dioda Schottky yang berfungsi sebagai Pengendali
Cara Mengukur Dioda dengan Multimeter ;
Cara Mengukur Dioda dengan Multimeter Analog
Aturkan Posisi Saklar pada Posisi OHM (Ω) x1k atau x100
Hubungkan Probe Merah pada Terminal Katoda (tanda gelang)
Hubungkan Probe Hitam pada Terminal Anoda.
Baca hasil Pengukuran di Display Multimeter
Jarum pada Display Multimeter harus bergerak ke kanan
Balikan Probe Merah ke Terminal Anoda dan Probe Hitam pada Terminal Katoda (tanda gelang).
Baca hasil Pengukuran di Display Multimeter
Jarum harus tidak bergerak.
Jika Jarum bergerak, maka Dioda tersebut berkemungkinan sudah rusak.
Cara Mengukur Dioda dengan Multimeter Digital
Pada umumnya Multimeter Digital menyediakan pengukuran untuk Fungsi Dioda, Jika tidak ada, maka kita juga dapat mengukur Dioda dengan Fungsi Ohm pada Multimeter Digital.
Cara Mengukur Dioda dengan menggunakan Multimeter DigitalDengan (Fungsi Ohm / Ohmmeter)
Aturkan Posisi Saklar pada Posisi OHM (Ω)
Hubungkan Probe Hitam pada Terminal Katoda (tanda gelang)
Hubungkan Probe Merah pada Terminal Anoda.
Baca hasil pengukuran di Display Multimeter
Display harus menunjukan nilai tertentu (Misalnya 0.64MOhm)
Balikan Probe Hitam ke Terminal Anoda dan Probe Merah ke Katoda
Baca hasil pengukuran di Display Multimeter
Nilai Resistansinya adalah Infinity (tak terhingga) atau Open Circuit.
Jika terdapat Nilai tertentu, maka Dioda tersebut berkemungkinan sudah Rusak.
Cara Mengukur Dioda dengan Multimeter DigitalDengan (Menggunakan Fungsi Dioda)
Aturkan Posisi Saklar pada Posisi Dioda
Hubungkan Probe Hitam pada Terminal Katoda (tanda gelang)
Hubungkan Probe Merah pada Terminal Anoda.
Baca hasil pengukuran di Display Multimeter
Display harus menunjukan nilai tertentu (Misalnya 0.42 V)
Balikan Probe Hitam ke Terminal Anoda dan Probe Merah ke Katoda
Baca hasil pengukuran di Display Multimeter
Tidak terdapat nilai tegangan pada Display Multimeter.
Jika terdapat Nilai tertentu, maka Dioda tersebut berkemungkinan sudah Rusak.
Hal yang perlu diperhatikan disini adalah Cara Mengukur Dioda dengan menggunakan Multimeter Analog dan Multimeter Digital adalah terbalik. Perhatikan Posisi Probe Merah (+) dan Probe Hitamnya (-).
No comments:
Post a Comment